Kendari_Berantastipikor.co.id_ Mengulas kembali yang kini hampir kurang lebih satu bulan setelah Amara Sultra melakukan aksi di dinas kesehatan dan DPRD Prov Sultra terkait SK Pelaksana Rumah Sakit jantung Kendari dan Dugaan Monopoli proyek pengadaan rumah sakit jantung yang hanya di menangkan oleh PT SMI sebanyak 36 kali berdasarkan data SPK 2023.
Kini kordinator lapangan Amara Sultra sangat kecewa dengan DPRD Prov Sultra yang dimana pada tanggal 23 Februari 2024 belum ada kepastian dari surat RDP yang telah di masukan ke DPRD Prov Sultra.
Saat di wawancara di salah satu warkop kota kendari Kordinator Amara Sultra yakni Rasul Mustafa Ansar membeberkan sangat prihatin pelayanan DPRD selaku Perwakilan Rakyat Prov sultra dan sebagai lembaga pengawasan.
” Saya sangat menyayangkan anggota DPRD Prov Sultra terkait surat aduan kami yang masuk dari tanggal 24 Februari 2024 lalu terkait RDP bersama Dinas Kesehatan Prov, Kejati Sultra, Ombusdman, Gubernur dan Plt Rs jantung, pasalnya ada beberapa hal penting agar semua bisa buka bukaan dan menyelesaikan apa yang menjadi tuntutan kami,”Ujar Rasul Mustafa Ansar, 18 Maret 2024.
Tak hanya itu, R.Mustafa.A menegaskan bahwa dalam waktu 1 atau 2 hari ini akan mendatangi secara terpaksa kantor DPRD Prov Sultra untuk mempertanyakan seperti apa pelayanan DPRD ini kepada masyarakat yang telah memilih mereka duduk di kursi parlemen.
Redaksi
