Bengkalis – Berantastipikor.co.id. Kegiatan Pesantren Ramadhan terus bergulir, kini sudah tiba saat yang di tunggu-tunggu untuk mendapatkan giliran melaksanakan kegiatan tersebut merambat Bengkalis bagian timur yaitu Desa Kuala Alam dan desa penampi. Bengkalis, pada Sabtu 30 Maret 2024.
Antusiasme peserta peserta kini mulai merambah sampai ke tingkat perguruan tinggi. Dibawah naungan Penggiat/Penyuluh Agama Islam (Da’i) Desa Penampi Ustadz Zainuddin dan Desa Kuala Alam Ustadz Zulkarnain S. Sos. peserta yang mengikuti kegiatan tersebut berjumlah 40 orang.
Dalam pembukaan yang berlangsung di Aula Kantor Desa Penampi, dihadiri oleh Pj Kepala Desa Penampi, Sekretaris Desa Kuala Alam, dan pendamping Desa Penampi, serta Narasumber dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak yaitu bapak Teguh, serta Ustadz dan Ustazah yang menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut.
Acara pesantren ramadhan di awali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran yang di lantunkan oleh salah satu oeserta yang mengikuti pesantren ramadhan yang bernama Muhammad Firdaus, yang berasal dari desa Kuala Alam. Dilanjutkan dengan sambutan-sambutan.
Sambutan pertama di sampaikan oleh PJ kepala Desa kuala Alam yang diwakili oleh sekdes desa Kuala Alam bapak Ilyas, beliau menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini bagus untuk di laksanakan setiap tahun nya, untuk tahun yang akan datang, semoga bisa di anggarkan lebih besar lagi dari sumber dana BKK BERMASA. dan untuk mengisi kegiatan-kegiatan yang bermanfaat untuk remaja selama bukan ramadhan.
Selanjutnya sambutan dari tuan rumah yaitu Desa Penampi, sekaligus membuka acara pesantren ramadahan tahun 1445 H. dalam hal ini disampaikan oleh Pj kepala Desa Penampi bapak Khairul Zaman, mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Penggiat/Penyuluh Agama Islam (Da’i) sekaligus memberikan pesan kepada seluruh peserta untuk dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh. Kedepannya beliau berharap dari kegiatan ini lahirlah generasi-generasi yang bisa meneruskan kepimipinan dimasa depan. Dan menjadikan kegiatan ini lebih besar lagi berikutnya, dari awal nya jumlah peserta lebih kurang 40 orang, klw bisa tahun depan di tingkat kan dua kali lipat dari tahun ini.
Selanjutnya, Pj kepala Desa Penampi yang sekaligus membuka kegiatan Pesantren Ramadhan memberikan motivasi kepada seluruh peserta yang hadir untuk selalu menggapai cita-cita sitinggi langit supaya kedepan bisa membangun kampungnya masing-masing.
Dalam membangun suatu negeri pembangunan sumber daya manusia sangatlah penting karena kunci majunya satu daerah terletak dari sumber daya manusia tersebut sehingga adek-adek kedepan harus menggapai pendidikan yang tinggi supaya bisa menggantikan kami kelak untuk membangun negeri.
Agama menjadi tolak ukur yang sangat penting dalam kehidupan kita, sehingga masing-masing daripada kita harus menguasai dasar-dasar ilmu agama Islam tersebut. Kedepan ketika terjun ke masyarakat bukan lagi orang luar yang mengisi untuk membangun masyarakat akan tetapi adek-adek sekalianlah selaku warga tempatan yang akan mengisi hal tersebut.
Kegiatan yang berlangsung mulai dari pagi hingga menjelang berbuka puasa tersebut diisi dengan materi-materi yang sudah disiapkan oleh panitia mulai dari Pemateri Dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dilanjutkan dengan pemateri dari Da’i dan Da’iyah kecamatan Bengkalis, dimulai dari materi Praktek Ibadah, Penyelenggaran Jenazah, Praktek Al Qur’an dan Wirid.
Penutupan kegiatan Pesantren Ramadhan dihadiri oleh Koordinator Kecamatan Bengkalis yang sekaligus untuk menutup kegiatan pesantren ramadhan di desa Penampi dan Kuala Alam. Kemudian setelah di tutup seluruh peserta dan penyuluh agama melanjutkan Berbuka Bersama dirumah salah satu warga yang berada dekat dengan lokasi kegiatan, yang juga merupakan salah satu staf di kantor desa Penampi, dan kegiatan berbuka bersama juga di hadiri Pejabat Desa Penampi Bapak Khoirul Zaman, dan sejumlah tokoh masyarakat di sekitarnya.
Akhir dari kegiatan tersebut selesai sampai berbuka bersama, dan peserta juga penyuluh agama menyampaikan terimakasih kepada tuan rumah yang sudah sudi memberikan tempat dan hidangan berbuka bersama, dan memohon maaf sekiranya banyak dari peserta dan seluruh penyuluh agama terdapat kekurangan baik di sengaja maupun tidak. Dan seluruh penyuluh agama juga pesera kembali kediaman nya masing-masing.
Kabiro Bengkalis(Auzar)