Dukungan Masyarakat Meluas Untuk H. Slamet Junaidi Jelang Pilkada Sampang 2024

banner 728x250

Sampang, Berantastipikor.co.idDukungan masyarakat terhadap H. Slamet Junaidi terus melesat menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di Kabupaten Sampang, Provinsi Jawa Timur. Fenomena ini menarik perhatian, terutama karena dukungan tersebut datang dari berbagai elemen masyarakat yang dengan antusias menunjukkan keberpihakan mereka kepada calon bupati ini.

Dalam beberapa minggu terakhir, berbagai kelompok di Sampang secara terang-terangan menyatakan dukungan mereka kepada H. Slamet Junaidi, atau yang akrab disapa Aba IDI. Dukungan ini terlihat dari berbagai deklarasi yang melibatkan ulama, tokoh blater, 120 mantan kepala desa, jaringan kiai dan santri, komunitas pengusaha, hingga kalangan pemuda. Semua elemen ini bersatu dalam satu tujuan: mendukung H. Slamet Junaidi untuk melanjutkan kepemimpinannya di Kabupaten Sampang.

Suasana politik di Sampang semakin hangat dengan banyaknya dukungan yang bermunculan dari masyarakat. Bentuk dukungan ini beragam, mulai dari deklarasi resmi hingga kreasi individu yang ditampilkan melalui media sosial. Aba IDI, sebagai figur yang cukup populer di kalangan masyarakat menengah ke bawah, mendapatkan banyak dukungan yang spontan dan kreatif. Salah satunya adalah video jenaka yang viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 21 detik yang diunggah oleh akun @fishabilillah8, seorang pemuda bertubuh kekar mengenakan celana pendek dan kaos hitam terlihat sedang memotong kayu bakar di malam hari. Di sela aktivitasnya, pemuda ini melantunkan pantun berlogat Madura kental:

“YAK MADDHUNGAH NONOAH SATE, AKANTAH MERRAH KA SE EBUDI, TA’ ADUKUNGAH DE’ CALON BUPATI, MON KERANAH TA’ MELEAH KA JIH IDI.”

Dalam bahasa Indonesia, pantun tersebut berarti: “Tidak akan mendukung calon lain dan tidak akan memilih calon bupati lain serta tetap yakin dengan H. Slamet Junaidi.” Pantun ini menunjukkan loyalitas yang tinggi dari masyarakat terhadap Aba IDI.

Menurut Arifin, seorang aktivis di Kabupaten Sampang, fenomena ini layak disebut sebagai “koalisi rakyat” yang terbentuk secara organik atas dasar kepercayaan masyarakat.

“Masyarakat masih menginginkan Aba IDI untuk melanjutkan program-program yang dapat memajukan Sampang,” ujar Arifin.

Arifin menambahkan, koalisi rakyat ini dapat mempermudah kerja partai politik yang akan berkoalisi mendukung H. Slamet Junaidi. Dengan dukungan masyarakat yang begitu kuat, partai koalisi hanya perlu fokus pada penyusunan visi, misi, dan program unggulan yang akan dipaparkan kepada publik.

“Dari semua fakta dan fenomena yang ada, H. Slamet Junaidi memiliki koalisi rakyat yang kuat,” tegasnya.

Dengan Pilkada 2024 yang semakin dekat, dukungan yang meluas ini memberikan keuntungan signifikan bagi H. Slamet Junaidi. Kepercayaan masyarakat yang tinggi dapat menjadi modal utama dalam memenangkan pemilihan dan melanjutkan program-program pembangunan di Kabupaten Sampang.

( Redaksi )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *