Bogor, berantastipikor.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bersama DPRD Kabupaten Bogor menggelar Rapat Paripurna untuk menetapkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bogor, Minggu (25/8/24). Rapat paripurna ini dihadiri oleh Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, dan Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto.
Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, menyatakan bahwa hari ini telah ditetapkan Raperda tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024 antara dirinya sebagai Kepala Daerah dan DPRD Kabupaten Bogor. Hal ini merupakan momentum strategis, mengingat penetapan ini dilakukan pada Paripurna terakhir keanggotaan DPRD periode 2018-2024.
“Ini adalah bagian dari percepatan kita untuk melaksanakan aktivitas pembangunan di Kabupaten Bogor,” ungkap Pj. Bupati Bogor.
Asmawa Tosepu menjelaskan bahwa beberapa poin yang menjadi prioritas dalam Perubahan APBD 2024 meliputi pemenuhan kebutuhan infrastruktur, termasuk sarana air bersih, sektor kesehatan, serta persiapan sarana dan prasarana untuk Kepala Daerah mendatang.
“Terdapat beberapa poin penting, seperti kenaikan pendapatan yang diakomodir dalam Perubahan APBD ini, termasuk dari sisi PAD, biaya transfer daerah, dan lainnya. Secara otomatis, ada penyesuaian belanja yang mengakomodir kebutuhan masyarakat yang tidak tertampung dalam APBD sebelumnya,” jelasnya.
Ia juga menyebutkan adanya penambahan anggaran untuk infrastruktur jalan, air bersih, serta sektor kesehatan dan pendidikan sebagai prioritas utama.
“Demikian gambaran umum mengenai Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024, dengan harapan sidang paripurna DPRD ini dapat menghasilkan persetujuan bersama terhadap Raperda tersebut,” tambahnya.
Pj. Bupati Bogor juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Bogor yang telah memberikan saran dan masukan, sehingga penetapan persetujuan bersama ini dapat terlaksana.
Pada kesempatan ini, Pj. Bupati Bogor meminta kepada seluruh kepala perangkat daerah agar segera merapatkan jajarannya untuk mempersiapkan pelaksanaan semua program, kegiatan, dan subkegiatan yang telah disepakati bersama.
“Agar pekerjaan dapat berjalan tepat waktu dan tepat sasaran sesuai dengan yang direncanakan,” imbuhnya.
(Rossa).