Morut- Sulteng, Berantastipikor.co.id -Bertepatan dengan peringatan HUT TNI ke-79 dan HUT Morut ke-11, Kodim 1311/Morowali melaksanakan Karya Bakti TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa).
TMMD kali ini dilakukan dengan mengerjakan jalan poros antara Desa Uempanapa hingga Desa Lemowalia, Kecamatan Bungku Utara, Kabupaten Morowali Utara, sepanjang 5 kilometer.
Karya Bakti TNI tersebut dibuka resmi oleh Bupati Morut Delis Julkarson Hehi di Desa Lemo, Kecamatan Bungku Utara, Sabtu (21/9/2024).
Dandim 1311/Morowali Letkol Inf Alzaki pada kesempatan tersebut mengatakan Karya Bakti TNI ini bertujuan untuk membantu pemerintah daerah melalui pembangunan bersifat fisik untuk memantapkan kemanunggalan TNI-Rakyat.
Perbaikan jalan Uempanapa-Lemowalia tersebut meliputi hampar jalan urpil dumatu sepanjang 5 km, plat deker 6 unit, lebar 2 meter, panjang 4 meter, serta pembuatan jembatan kayu dengan bentangan 10 meter.
Dalam sambutannya, Bupati Morut Delis J. Hehi, berterima kasih atas Karya Bakti TMMD yang dilakukan Kodim 1311/Morowali di Morut.
Kegiatan ini membuktikan bahwa sinergitas antara TNI dan Pemda Morut terjalin baik lewat Karya Bakti TMMD ini.
Bupati menegaskan jalan poros dari Lembo hingga ke Desa Salubiro akan dikerjakan secara bertahap.
“Ruas jalan ini cukup panjang sehingga tidak mungkin dikerjakan hanya satu tahun anggaran saja . Kami berkomitmen untuk menyelesaikan jalan ini,” jelasnya.
Bupati juga mengungkapkan bahwa pada tahun 2024 ini, cukup banyak anggaran yang diturunkan untuk proyek jalan dan jembatan di Kecamatan Bungku Utara.
Jalan tersebut di antaranya jembatan gantung di Desa Kemo, rehab jembatan gantung Wuasa, pembangunan jalan lingkungan di Desa Lemowalia, jalan lingkungan Desa Salubiro, pembuatan bronjong di Uempanapa, jalan Woomparigi- Tambarabone, jalur jalan Desa Siliti, jalan Baturube – Uewaju dan SP3- Turonggo.
“Ada yang sudah selesai, ada pula yang sementara dikerjakan,” jelasnya.