Ketua Umum AMI Baihaki Akbar Mendesak Kejati Jatim Terkait Laporan KPB 

banner 728x250

Berantastipikor.co.id – Baihaki Akbar, selaku Ketua umum Aliansi Madura Indonesia (AMI) sangat mendukung sepenuhnya dan mengapresiasi terkait pelaporan proyek Pembangunan Puskesmas Pesanggaran dan beberapa Proyek APBD Tahun 2023 yang dilaporkan oleh Komunitas Pemerhati Banyuwangi (KPB) ke Kejaksaan tinggi Jawa timur 

Pasalnya, apa yang menjadi dasar pelaporan tersebut, sangat sinkron dengan temuan yang mengacu terhadap data-data dugaan penyimpangan yang sudah dilakukan oleh CV Pelaksana

Tentunya, hal tersebut sesuai dengan hasil penelusuran yang sudah dilakukan oleh Komunitas Pemerhati Banyuwangi  di daerahnya.Hampir setiap pelaksanaan proyek infrastruktur yang dilakukan oleh Dinas terkait di Kabupaten Banyuwangi,sangat kental dengan adanya dugaan Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN)

Lanjut, Baihaki juga mendesak, kepada Kejaksaan tinggi Jawa Timur agar segera melakukan evaluasi terkait pelaporan dari Komunitas Pemerhati Banyuwangi (KPB)

“Apabila Kejaksaan tinggi Jawa timur tidak bisa mengusut tuntas,terkait adanya dugaan tindak pidana korupsi di Proyek Pembangunan Puskesmas Di kabupaten Banyuwangi.Justru akan mencoreng dan akan beredar rumor yang kurang sedap, bahwa Kejati Jatim memang tidak bisa menyelesaikan permasalahan dugaan korupsi di setiap Kabupaten di Jawa timur,” tegas Baihaki Akbar, selaku Ketua umum Aliansi Madura Indonesia (AMI) (5/8/2024)

Ditempat berbeda ketua Komunitas Pemerhati Banyuwangi Agung Suraya wirawan, mengucapkan terimakasih kepada Baihaki Akbar, selaku Ketua Umum Aliansi Madura Indonesia (AMI)  yang sudah memberikan apresiasi kepada KPB dan juga siap untuk kawal pelaporan kami di Kejaksaan tinggi Jawa Timur.

Agung,kami mendesak agar Kejaksaan tinggi Jawa Timur segera memproses laporan kami terkait adanya dugaan penyimpangan anggaran Pembangunan Puskesmas Pesanggaran dan beberapa Proyek APBD Tahun 2023 di Kabupaten Banyuwangi

Seandainya laporan kami dilimpahkan ke Kejaksaan negeri Banyuwangi, Saya berharap Kejari Banyuwangi bisa menyelidiki dan mengusut pihak-pihak terkait yang terlibat dalam pelaksanaan pembangunan Puskesmas Pesanggaran yang ada di Desa Sumbermulyo, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi tersebut,” ucap Agung.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *