Sukabumi, berantastipikor.co.id-membuka secara resmi Kejuaraan Sukabumi Karate Championship 2024 Piala Pj Wali Kota Se-Sukabumi Raya, Pada Sabtu (09/3/2024).
Kegiatan tersebut bertempat di Gor Merdeka, turut pula dihadiri oleh Kepala Dinas Kepemudaan,Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Ketua Koni, Perwakilan Polresta, dan Perwakilan Dandim, serta para tamu undangan.
Kejuaraan Karate Championship diikuti sebanyak 326 peserta yang terbagi menjadi dua kelas antara lain kelas Open dan Kelas Festival.
Lebih Lanjut Penjabat Wali Kota dalam Sambutannya menyampaikan, ajang ketangkasan seni beladiri karate merupakan wadah apresiasi masyarakat untuk mempelajari seni beladiri yang banyak diminati oleh masyarakat Indonesia dan termasuk Kota Sukabumi, Kemampuan, keahlian dan keberhasilan yang tidak diragukan, dari hasil pantauannya karate asal sukabumi mempunyai kemampuan yang luar biasa.
“Raih prestasi juara,tanamkan dalam kondisi bahwa kejuaraan ini tidak selalu diukur oleh menang saja, tetapi kemampuan mengendalikan emosi dan sikap lah, Attitude yang penting dan paling utama ya,” sambutannya.
Ketika diwawancarai Penjabat Wali Kota, Kusmana Hartadji, Pembukaan Sukabumi Karate Championship 2024 dengan peserta Kota dan Kabupaten Sukabumi, mudah-mudahan ke depan kita bias mengajak kota kabupaten bogor, depan dan cianjur.
Jadi Alhamdulillah dengan peserta 320 kurang lebih peserta itu antusias juga, potensi untuk bagaimana meningkatkan prstasai para atlet karate yang ada disukabumi ini agar lebih naik tingkat ya, nanti juara disini, tingkat provinsi mungkin nanti bias ikut pond an ada beberap yang ikut pon juga ya, untuk pon di aceh,medan dan sumatera utara ya.
“Ia menambahkan ada beberapa iven kejuaraan dari berbagai macam cabang olahraga pada 2024 untuk menunjang iven-iven kejuaraan yang seperti karate,” ujarnya.
Ketua Panitia, Syifa Nurul Utami menjelaskan, jumlah peserta yang mengikuti kejuaraan tersebut sebanyak 326 peserta yang terbagi menjadi dua kelas yaitu kelas open dan festival, untuk kelas Open sebanyak 233 peserta dan untuk kelas festival 93 peserta.
Yang membedakan dari dua kelas tersebut adalah jika piagam prestasi open dapat dijadikan untuk masuk sekolah atapun kuliah, sementara untuk festival hanya untuk uji coba. Ia menambahkan diakhir tahun akan ada kejuaraan karate open piala kemenpora tingkat nasional.
Sementara Katua Koni Sukabumi, Haickel Reza Balfas, mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh FORKI dan panitia yang luar biasa, menurutnya Forki merupakan salah satu cabang andalan kota sukabumi pada iven porprov selalu mendapatkan medali, ia berharap kegiatan tersebut akan terus berlanjut hingga Porprov 2026, pungkasnya.
Red
