Wabup Djira Tekankan Pentingnya Pelayanan Dan Sinergi Di Program Buka Desa

banner 728x250

Morut – Sulteng, Berantastipikor.co.id – Dalam rangkaian program “Bupati Berkantor di Desa” (Buka Desa), Wakil Bupati (Wabup)Morowali Utara (Morut), H. Djira K. S.Pd, M.Pd, membuka pelaksanaan Buka Desa di Desa Mohoni, Kecamatan Petasia Timur, pada Selasa, 6 Agustus 2024. Program ini bertujuan untuk memberikan dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

Turut hadir dalam acara tersebut adalah Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Morut, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kepala Dinas Pemerintahan Desa, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Camat Petasia Timur Mustatim, dan Kepala Desa Mohoni.

Selama program berlangsung, berbagai layanan dibawa langsung ke Desa Mohoni, termasuk pengurusan administrasi kependudukan, izin usaha, penyuluhan stunting, pengobatan gratis, pengurusan BPJS, pelayanan keluarga berencana (KB), dan pelatihan UMKM. Bupati Morut juga menyerahkan bantuan motor listrik kepada masyarakat desa Mohoni.

Wabup Djira secara langsung mengecek kehadiran kepala desa dan perangkatnya. Didampingi oleh Camat Petasia Timur, Mustatim, ia mengajak kepala desa dan perangkatnya untuk bersama-sama memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dalam pesannya, Wakil Bupati menekankan pentingnya menjaga silaturahmi, ketentraman, dan sinergi yang baik antara pemerintah desa dan masyarakat.

“Kami melayani masyarakat, kehadiran kami bukan berarti melangkahi kewenangan desa. Mari bekerjasama melayani masyarakat, sehingga pelayanan betul-betul dirasakan masyarakat,” ujar Wakil Bupati.

Wabup juga menyerahkan akta nikah kepada 50 pasangan suami istri yang tercatat secara sipil oleh Dinas Dukcapil Kabupaten Morut. Selain itu, ia menyapa masyarakat yang memadati pos-pos pelayanan, yang terlihat sangat antusias.

Bupati Korut, Dr. dr. Delis J. Hehi, Mars, yang didampingi Dandim 1311 Morowali, juga menyerahkan bantuan motor listrik kepada masyarakat Mohoni. Sebelumnya, Bupati melaksanakan rapat untuk membahas hasil survei kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Morowali Utara, yang menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat di atas 81% di tiga wilayah daerah pemilihan.

Dalam arahannya kepada para perangkat desa, Bupati menyampaikan bahwa dengan tercapainya Universal Health Coverage (UHC) di Kabupaten Morowali Utara, masyarakat diimbau untuk memanfaatkan kartu BPJS dengan baik.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *